Salah satu bisnis yang bisa bertahan lama di pasaran adalah bisnis makanan. Baik itu makanan ringan, maupun berat. Untuk penjualan online, Anda diwajibkan untuk mengetahui cara mengemas atau packing terutama makanan basah. Makanan basah adalah makanan yang berkuah, lembek, dan mengandung air, seperti kue basah, opor, puding, dan berbagai macam soto serta sop.
Jangan samakan makanan basah dengan makanan kering pada saat pengiriman. Itu dikarenakan tekstur dan bentuk dari makanan basah yang butuh perhatian lebih. Selain itu, Cara packing makanan basah yang baik dan tepat bisa Anda jadikan pembeda dengan kompetitor. Oleh karena itu, Anda dapat mengetahui bagaimana cara packing makanan basah baik untuk pengiriman dalam kota maupun dikirim ke luar kota.
Cara Packing Makanan Basah
Cara pengemasan makanan basah dapat mempengaruhi “bintang” pada toko Anda. Karena hal tersebut, Anda harus mengikuti cara-cara packing makanan basah di bawah ini.
Gunakan Kemasan Kedap Udara
Cara packing makanan basah yang pertama ialah menggunakan kemasan kedap udara. Salah satunya adalah menggunakan kemasan plastik vakum. Penggunaan produk tersebut bertujuan untuk menjaga produk agar tetap berkualitas dan mencegah pertumbuhan mikroorganisme, seperti bakteri. Hal tersebut bisa terjadi karena tidak adanya udara atau oksigen sehingga bakteri tidak bisa tumbuh.
Meskipun plastik vakum bisa menjadi pilihan, jika Anda kurang rapat dalam menyegel kemasan, maka hal di atas bisa menjadi percuma. Cara packing makanan basah ini sudah bisa Anda lakukan dengan mudah, dengan membeli plastik dan alat vacuum sealer di toko online maupun offline.
Baca Juga : Begini Cara Mudah Packing Sepeda, Simak Yuk!
Lapisi Kemasan Makanan
Cara packing makanan basah berikutnya adalah melapisi kemasan makanan sebelum dikirim. Hal di atas dilakukan untuk menambah keamanan paket saat dikirim, sehingga konsumen Anda akan tetap mendapatkan makanan dalam keadaan utuh. Salah satu lapisan yang bisa Anda gunakan adalah bubble wrap. Bantalan plastik yang empuk serta gelembung udara pada bubble wrap akan melindungi paket sampai tujuan.
Pastikan Kemasan Kokoh
Yang paling penting dalam mengemas makanan basah adalah kemasan yang Anda gunakan. Sudah banyak kemasan yang bisa dipakai berdasarkan ukuran, ketebalan, dan bentuk. Kemasan yang kokoh akan menjaga paket tetap dalam keadaan utuh sampai ke tangan pemesan. Untuk makanan berkuah, Anda dapat menggunakan plastik tebal atau box anti pecah. Jika ingin merasa lebih aman pada saat pengiriman, packing kayu bisa menjadi pilihan Anda, apalagi jika makanan basah tersebut dikirim ke luar kota.
Tambahkan Ice Gel
Jika cara-cara packing makanan basah di atas masih kurang meyakinkan Anda, menambahkan ice gel bisa menjadi alternatif pilihan selanjutnya. Cara packing tersebut, cocok untuk makanan yang akan dikirim ke luar kota. Penggunaan produk ini bertujuan untuk menjaga suhu makanan agar tetap dingin. Ice gel cocok digunakan untuk Anda yang berjualan frozen food agar tetap terjaga kualitasnya.
Ice gel terbuat dari gel yang aman dan tidak beracun (tidak untuk konsumsi) dan bisa digunakan berulang kali. Anda dapat mengganti ice gel yang telah digunakan, jika memiliki tanda-tanda berikut:
- Sudah Tidak Dingin
Fungsi utama ice gel adalah menjaga suhu makan agar tetap dingin, jika ice gel tidak membuat makanan Anda dingin, Anda wajib menggantinya.
- Tidak Beku meskipun Disimpan di Freezer
Salah satu tanda ice gel Anda harus diganti adalah ketika tidak beku meskipun Anda simpan di freezer, sehingga ice gel harus diganti.
- Kemasan Rusak atau Bocor
Baca Juga : Tips Packing Kaca dengan Aman Agar Tidak Mudah Pecah
Ice gel yang baik pasti disimpan di plastik yang tebal, sehingga tidak akan mudah rusak atau bocor. Biasanya, ice gel mudah rusak atau bocor karena tertusuk benda tajam atau memang sudah lama tidak diganti. Anda dapat memilih ice gel yang sekaligus dilapisi oleh lapisan tebal atau hardcase. Hal tersebut bisa menjadikan proteksi tambahan untuk ice gel Anda.
Beri Label pada Kemasan
Cara packing makanan basah berikut ini bisa Anda lakukan sendiri atau diserahkan kepada jasa pengiriman. Berilah label kemasan sebelum dikirim agar pihak pengiriman tidak salah penanganan.
Label yang bisa Anda gunakan adalah barang mudah rusak atau makanan pada kemasan paket. Jika Anda belum memiliki label atau stiker tersebut, Anda bisa membeli di online shop yang sesuai dengan image toko Anda. Tempel label atau stiker di tempat yang mudah terlihat dan dibaca sehingga orang yang mengurus paket Anda dapat berhati-hati saat proses pengiriman.
Pilih Jasa Kirim Kilat Terpercaya
Cara packing makanan basah terakhir yang bisa Anda coba adalah dengan mempercayakan jasa pengiriman yang tepat. Di Indonesia, ada jasa pengiriman yang telah dipercaya oleh masyarakat Indonesia sejak 2014, yakni SAP Express. Dengan lebih dari 200 cabang di seluruh pelosok Indonesia, SAP Express mampu mengirim paket Anda dengan aman, baik dalam kota maupun luar kota.
Web SAP Express, menyediakan “cek ongkir” dan “cek resi” untuk Anda pantau sebelum dan selama proses pengiriman sedang berlangsung. Salah satu kelebihan SAP Express adalah adanya sistem Cash On Delivery (COD) yang memudahkan penjual dan pembeli untuk bertransaksi. Jadi, percayakan masalah pengiriman paket Anda kepada SAP Express.
Oleh karena itu, jangan sampai salah dan menyepelekan cara packing makanan basah. Serta, jadikan SAP Express sebagai #SahabatPengiriman Anda untuk pengiriman yang telah dipercaya masyarakat Indonesia.