Jika Anda memiliki masalah keuangan yang tidak bisa diselesaikan sendiri, saatnya meminta pertimbangan dari konsultan keuangan. Jaman sekarang profesi konsultan keuangan menjadi salah satu yang paling banyak dicari dan dibutuhkan. Hal ini sejalan dengan meningkatnya literasi finansial masyarakat yang terus berkembang dari hari ke hari. Tak heran jika keberadaan profesi yang menjual produk berupa jasa ini kemudian banyak diminati.
Mereka sering menawarkan sejumlah layanan, dengan nasihat keuangan mereka didasarkan pada kebutuhan dan tujuan khusus klien. Dalam beberapa kasus, konsultan keuangan mungkin memiliki lebih banyak pengalaman perencanaan keuangan daripada penasihat keuangan pada umumnya. Konsultan keuangan biasanya juga menyediakan layanan investasi. Disini, Anda akan menemukan lebih lengkap mengenai pengertian, manfaat, dan cara kerja konsultan keuangan. Baca selengkapnya!
Pengertian Konsultan Keuangan
Konsultan adalah tenaga ahli yang bertugas untuk memberikan saran, pertimbangan hingga petunjuk pada orang atau badan lain. Sementara jasa konsultan keuangan adalah tenaga ahli yang memberikan saran dan langkah-langkah untuk menyelesaikan permasalahan di bidang keuangan.
Baca Juga : Membuat Proyeksi Keuangan Bisnis Plan yang Akurat: Panduan Lengkap untuk Investor
Menurut laman Smarts Asset, financial consultant atau konsultan keuangan dapat bekerja untuk perusahaan atau sebagai kontraktor wiraswasta, dan klien mereka mungkin perusahaan atau individu. Singkatnya, konsultan keuangan menawarkan saran yang dipersonalisasi untuk membantu investor membangun kekayaan. Mereka mungkin menawarkan perencanaan keuangan, mengidentifikasi investasi yang cocok dan memandu keputusan asuransi. Mereka sering mengarahkan pembelian dan penjualan investasi, seperti saham dan obligasi, atas nama klien mereka. Beberapa mungkin juga menjual produk keuangan.
Seorang konsultan keuangan biasanya bertemu dengan klien untuk menilai situasi keuangan mereka sebelum mereka membuat rekomendasi apapun. Setiap kali klien mengalami perubahan hidup yang besar (pernikahan, perubahan pekerjaan, pensiun), kemungkinan besar mereka akan meminta pertemuan lagi. Konsultan juga menghabiskan waktu memasarkan bisnis mereka. Mereka sering bepergian dan bekerja di luar jam kerja normal untuk mengakomodasi jadwal klien mereka.
Tugas Konsultan Keuangan
Setelah mengetahui pengertian konsultan keuangan, maka penting juga untuk dipahami mengenai tugas dan tanggung jawab konsultan keuangan atau Financial Consultant, diantaranya sebagai berikut:
1. Menetapkan Tujuan Klien
Financial Consultant memiliki tugas untuk menggali informasi lebih lagi tentang tujuan klien, mencari tahu kenapa mereka ingin membuat perencanaan keuangan. Konsultan atau penasihat keuangan menawarkan analisis gambaran besar tentang keuangan mereka kepada klien.
Mereka memecah berbagai aspek kehidupan keuangan klien, termasuk aset, pengeluaran, dan pendapatan, dan membantu mereka membuat rencana keuangan untuk mencapai berbagai jenis tujuan. Sasaran ini dapat difokuskan pada tujuan tertentu seperti membeli rumah, pindah ke kota lain, pensiun, dan membayar pendidikan cucu.
2. Mengelola Keuangan Klien Dengan Tepat
Setelah tujuan klien sudah diketahui, maka seorang Financial Consultant bertugas untuk memberikan solusi atau cara yang bisa ditempuh agar tujuan klien dapat tercapai. Lalu menentukan cara mengatur keuangan dengan penghasilan yang ada, bagaimana cara mengalokasikan keuangan, bagaimana cara menyusun kondisi keuangan, gaya hidup bahkan bagaimana mengatur pembayaran kredit, dan seterusnya.
Sebagai contoh, seorang klien yang datang ke konsultan keuangan karena terjerat hutang harus diberikan solusi untuk menyelesaikan permasalahannya tersebut. Hal ini mencakup seluruh langkah yang harus dilakukannya saat ini agar terbebas dari jeratan hutang sekaligus dapat merasakan nikmatnya kebebasan finansial (financial freedom). Namun untuk memberikan solusi tersebut, seorang financial consultant harus mendengarkan cerita secara menyeluruh dari klien yang bermasalah. Maka dari itu, klien yang datang dan menyewa jasa konsultan keuangan ini harus mau terbuka dan jujur terkait masalah ataupun kesalahan finansial yang telah mereka lakukan di masa lampau.
3. Memantau Rencana Keuangan
Bukan hanya seorang Financial Consultant yang bertugas untuk memantau rencana keuangan, tetapi klien juga harus melakukan pemantauan, mulai dari pemasukan yang didapat hingga pengeluaran yang dikeluarkan selama bekerja sama dengan Financial Consultant.
Mereka yang berprofesi sebagai seorang konsultan keuangan harus bisa memberikan gambaran terkait risiko jangka pendek maupun jangka panjang dari setiap solusi yang diberikan. Terlebih jika dihadapkan pada situasi di mana terdapat banyak pilihan solusi yang bisa digunakan. Jelaskan masing-masing pilihan solusi tersebut lengkap dengan risiko yang ditawarkan. Hal ini bertujuan agar klien dapat mempertimbangkan mana yang menurut mereka lebih baik.
Manfaat Konsultan Keuangan Bagi Perusahaan
Jasa konsultan keuangan, dewasa ini sebenarnya banyak dibutuhkan dan digunakan oleh masyarakat umum yang hidup di negara maju. Berbeda dengan negara berkembang seperti Indonesia, pekerjaan ini lebih banyak dipakai oleh perusahaan yang ingin memperbesar pasarnya dan pebisnis yang tidak punya waktu untuk mengatur perencanaan keuangan pribadi mereka. Hal ini diperkuat dengan pendapat dalam laman Jurnal yang menyebut bahwa konsultan keuangan biasanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang membutuhkan jasanya untuk mengurus perpajakan. Hal tersebut karena perusahaan memiliki proses keuangan dan pelaporan pajak yang lebih kompleks. Dengan demikian, menggunakan jasa konsultan ini memiliki manfaat antara lain :
1. Efisiensi Biaya Operasional
Menggunakan jasa konsultan keuangan akan lebih efisien dalam menggunakan biaya operasional. Biaya operasional kerap berlaku pada karyawan yang mengurus administrasi, termasuk diantaranya menghitung perpajakan. Hal tersebut tentunya akan lebih mahal, karena harus mengeluarkan gaji setiap bulannya.
Dengan adanya konsultan keuangan, masalah pembengkakan biaya operasional suatu perusahaan pun dapat dihindari jika sebuah perusahaan mampu mencari sosok konsultan keuangan yang telah terlatih secara profesional jika dibandingkan mempekerjakan beberapa karyawan baru untuk mengurus setiap sistem finansial perusahaan.
2. Efektif Dalam Perhitungan Pajak
Seorang konsultan telah terlatih untuk menghitung pajak dan melakukan setiap prosedurnya. Dengan demikian, lebih efektif dalam menghitung pajak, karena dapat meminimalisir resiko kesalahan perhitungan pajak. Termasuk diantaranya, melakukan pendampingan.
Pendampingan yang dimaksud ialah menjadi konsultan dan memberi edukasi atau coaching bagi karyawan perusahaan tersebut untuk melakukan perhitungan pajak. Tentunya, jika perusahaan sudah memiliki sosok konsultan keuangan yang mumpuni, maka perusahaan tersebut tak perlu menyewa jasa dari luar.
3. Fokus Terhadap Bisnis Perusahaan
Sebagai seorang pengusaha, tentunya harus fokus pada bisnis perusahaan. Dengan demikian, pengusaha bisa lebih fokus terhadap bisnis perusahaan, karena untuk mengurus pajak sudah ditangani oleh ahlinya. Konsultan yang ahli dalam perpajakan lebih mudah untuk menyelesaikan perpajakan. Dengan begitu, Anda bisa lebih banyak menghabiskan waktu untuk mengembangkan usaha Anda dengan mencari dan melakukan berbagai inovasi yang ditujukan untuk kemajuan bisnis Anda.
4. Permasalahan Perpajakan Dapat Teratasi
Terkadang dalam pembayaran pajak sering menghadapi kendala. Dengan menyerahkan tugas pada konsultan keuangan, yang tentunya lebih ahli dalam mengurus setiap permasalahan untuk segera mencari solusinya. Sehingga masalah dapat segera ditemukan jalan keluarnya.
Adanya konsultan keuangan akan banyak memberi kontribusi positif yang membantu menjalankan roda perusahaan dengan lebih maksimal. Permasalahan pajak tentunya jadi lebih mudah untuk dicarikan solusi dan Anda tidak perlu berpusing ria sendirian memikirkannya selagi memiliki bantuan dari konsultan keuangan.
5. Dapat Menentukan Perencanaan Pajak Dengan Mudah.
Pajak yang dibebankan kepada pengusaha kena pajak, tentunya lebih kompleks. Termasuk diantaranya pajak yang dibebankan pada proses produksi. Oleh sebab itu, tugas seorang konsultan keuangan untuk melakukan perencanaan pajak yang harus dibayar di kemudian hari.
Konsultan keuangan telah terlatih dalam urusan perencanaan pajak. Anda hanya memantau apakah perencanaan tersebut sudah sesuai dengan gerak bisnis Anda atau Anda juga dapat menyerahkan tugas perencanaan pajak ini pada konsultan yang dapat dipercaya.
Manfaat Konsultan Keuangan Bagi Masyarakat Umum
Bagi siapapun, pengelolaan keuangan adalah hal yang sangat penting. Mengapa? Karena sudah banyak orang yang terjebak dalam berbagai masalah keuangan, seperti salah berinvestasi, terjerat hutang, boros (konsumtif), dan sebagainya. Hal tersebut sebenarnya tidak perlu terjadi kalau kita paham cara mengelola aset atau mau menggunakan jasa konsultan keuangan.
Sangat disarankan, bagi orang-orang yang memiliki taraf hidup yang masih rendah untuk memulai mengelola dan memperbaiki manajemen keuangan sedini mungkin dan dapat dilakukan oleh diri sendiri. Karena masih banyaknya anggapan bahwa, perencanaan keuangan oleh diri sendiri masih lebih baik dari orang lain. Memang, untuk menguasai masalah keuangan secara otodidak, membutuhkan waktu yang cukup lama karena diperlukannya riset. Namun, selama masih memiliki waktu luang, lebih baik itu semua lakukan sendiri. Khususnya yang berkaitan dengan masalah manajemen keuangan pribadi.
Namun, lain halnya bagi orang-orang yang sudah masuk kategori mapan dari segi usia dan keuangan. Dengan waktu luang yang mungkin makin sedikit, biasanya mereka membutuhkan bantuan orang lain untuk merencanakan keuangannya. Nah, kalau dalam kondisi seperti ini, peran konsultan keuangan tentu akan sangat bermanfaat.
Baca Juga : Panduan Lengkap Mengenai Istilah Keuangan yang Perlu Anda Ketahui
Cara Kerja Konsultan Keuangan
Menjadi konsultan keuangan membutuhkan berbagai keterampilan atau skill. Menurut laman Ekrut, cara menjadi konsultan keuangan selanjutnya yakni fokus terhadap beberapa penguasaan skill berikut ini:
- Memiliki perhatian terhadap detail
- Memiliki bakat untuk menyederhanakan hal-hal yang kompleks
- Handal dalam membangun hubungan dengan klien
- Memiliki bakat dalam penjualan atau pemasaran
- Memiliki kemampuan menghitung dan analisa yang baik
- Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dengan berbagai macam klien
Demikian serba serbi mengenai konsultan keuangan. Pengertian konsultan keuangan memberi kita gambaran bagaimana tugas-tugas, manfaat, dan cara kerja seorang konsultan keuangan pada umumnya. Dalam mengatur keuangan, sosok konsultan keuangan memang sudah terlatih karena biasanya mereka tidak sembarangan menjadi konsultan keuangan, melainkan telah memenuhi beberapa persyaratan dan standar tertentu. Sudah siap mengatur keuangan Anda? Jika bingung, segera temukan konsultan keuangan yang tepat dan bisa dipercaya!