Sebagai perusahaan multinasional, Google menawarkan berbagai layanan seperti mesin pencarian, email, dan yang lain-lainnya. Bahkan, bagi Anda yang memiliki bisnis, Anda bisa memanfaatkan salah satu layanannya, yaitu Google Ads. Dengan ini, Anda dapat mengiklankan bisnis sehingga penjualan Anda bisa meningkat. Lantas, bagaimana cara untuk mendaftarkan iklan di Google Ads? Simak ulasan selengkapnya berikut ini!
Apa itu Iklan Google Ads?
Google Ads merupakan salah satu layanan yang ditawarkan oleh Google untuk mengiklankan konten bisnis Anda. Google sendiri pada awal bulan Januari 2023, menempati 90.82 persen pangsa pasar mesin pencari global. Dengan melihat dari informasi tersebut, Anda perlu memanfaatkan platform ini untuk mengembangkan bisnis Anda.
Sebagian besar dari orang saat ini memanfaatkan Google untuk mencari informasi ataupun produk melalui keyword tertentu. Dengan menggunakan Google Ads, Anda bisa mendapatkan peluang untuk mendapatkan perhatian dari target pelanggan Anda. Anda tidak perlu khawatir, karena Anda bisa menjalankan Google Ads sesuai dengan budget Anda. Apakah Anda tertarik dengan Google Ads ini?
Baca Juga : Mengenal Strategi Cross Selling Untuk Meningkatkan Penjualan Anda
Jenis Iklan Google Ads
Sebelum memutuskan menggunakan Google Ads, simak beberapa jenis iklan yang perlu Anda ketahui, yaitu sebagai berikut:
1. Dynamic Search Ads (DSAs)
Jenis iklan Google Ads yang pertama adalah Dynamic Search Ads, yaitu iklan penelusuran secara otomatis dengan konten dari situs web Anda. DSA menggunakan konten dari website untuk menargetkan iklan Anda kepada pengguna yang menelusuri produk maupun layanan serupa. Akan tetapi, yang menjadi minusnya adalah faktor otomatis ini menjadikan Anda memiliki kendali yang sedikit atas apa yang sebenarnya akan dikatakan iklan Anda.
2. Display Ads
Dengan menggunakan jenis Google Ads ini, Google dapat menjalankan iklan bergambar di Google Display Network. Hal ini berarti iklan Anda tampil di situs web yang bermitra dengan Google untuk menyediakan ruang iklan, yang termasuk dengan Gmail, YouTube serta Google Finance. Dengan jenis Display Ads ini, Google memilih untuk menampilkan iklan Anda di website yang sering dikunjungi oleh audiens target Anda.
3. App Promotion Ads
Jenis Google Ads yang selanjutnya adalah App Promotion Ads, yaitu iklan yang mempromosikan aplikasi. Ads ini dijalankan di berbagai platform seperti Google Play, Youtube dan Google Play. Kampanye aplikasi ini berfokus kepada mempromosikan penginstalan aplikasi, interaksi aplikasi serta prapendaftaran aplikasi.
4. Shopping Ads
Dengan menggunakan jenis iklan Shopping Ads, iklan Anda bisa menampilkan barang yang dijual dengan gambar produk, judul, harga, dan link ke toko online Anda. Semua dari informasi ini diambil dari akun Google Merchant Center Anda melalui feed data produk yang Anda berikan. Kampanye dari iklan Anda akan ditampilkan di bagian atas atau sepanjang sisi kanan halaman hasil mesin pencari (SERP).
5. Local Search Ads
Jenis Google Ads yang berikutnya adalah Local Search Ads, yang cocok bagi Anda yang ingin mendorong kunjungan toko atau panggilan telepon ke lokasi bisnis Anda. Dengan menggunakan jenis iklan ini, Google secara otomatis akan membuat iklan berdasarkan aset yang telah Anda berikan. Contohnya teks, gambar dan video. Iklan ini bisa muncul di Google Search Network, Google Maps, YouTube, serta Google Display Network.
Baca Juga : Harga Pokok Penjualan: Komponen, Cara Menghitung, dan Contoh Perhitungannya
Cara Kerja Iklan Google Ads
Seperti yang dilansir dari Hootsuite, Google Ads bekerja dengan cara model bayar per klik (pay-per-click). Hal ini berarti Anda menargetkan kata kunci tertentu di Google dan mengajukan tawaran pada kata kunci tersebut, dan bersaing dengan orang lain yang juga menargetkan kata kunci tersebut.
Misalnya saja, tawaran Anda adalah sebesar 4 dollar, dan Google menentukan biaya per klik Anda adalah 2 dollar, maka Anda berkesempatan mendapatkan penempatan iklan tersebut. Lalu jika Google menentukan itu lebih dari 4 dollar, maka Anda tidak akan mendapatkan penempatan iklan itu.
Anda pun memiliki tiga pilihan untuk tawaran Google, antara lain:
- Cost-per-click: Merupakan jumlah yang Anda bayar saat pengguna klik iklan Anda.
- Cost-per-mille: Jumlah yang Anda bayar per 1000 tayangan iklan.
- Cost-per-engagement: Jumlah yang Anda bayarkan saat pengguna melakukan tindakan tertentu pada iklan Anda (mendaftar, menonton video, dan lain-lain).
Cara Daftar Iklan di Google Ads
Nah, setelah mengetahui mengenai jenis-jenis dan cara kerja Google Ads, berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti untuk mendaftar iklan di Google Ads, seperti yang dilansir dari Support Google.
1. Pilih Tujuan Iklan dan Pilih Sasaran
Cara buat Google Ads yang pertama adalah memilih tujuan iklan dan memilih sasaran Anda. Setelah Anda sudah memilih tujuan ini, Anda nantinya akan dipandu dalam memilih sasaran Anda.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Masuk ke akun Google Ads Anda
- Di menu sebelah kiri, klik Kampanye
- Klik tombol tambah, kemudian pilih Kampanye baru
- Pilih tujuan iklan Anda untuk kampanye
- Scroll ke bawah, lalu kemudian pilih sasaran konversi Anda dan klik Lanjutkan
- Pilih jenis kampanye Anda dan klik Lanjutkan
2. Pilih Jenis Kampanye
Setiap dari jenis kampanye tentunya memiliki praktik yang berbeda-beda. Nah, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pilih jenis kampanye
- Apabila jenis kampanye memiliki subjenis, pilih salah satu
- Klik Lanjutkan
- Anda selanjutnya akan berpindah ke halaman baru untuk memilih setelan, menyiapkan grup iklan serta membuat iklan.
Nah, demikianlah ulasan mengenai memajukan bisnis Anda menggunakan Google Ads. Ikuti langkah-langkah cara iklan di Google Ads, dan tunggu bisnis Anda meningkat penjualannya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan menginspirasi untuk mengembangkan usaha Anda. Kalau Anda tidak mau bingung memikirkan cara beriklan, kamu bisa menggunakan jasa iklan Google Ads Impactly dengan iklan yang tertarget dan efisien.
