Setiap pebisnis tentu ingin produk atau jasanya laris manis dan digunakan oleh banyak orang bukan? Produk yang telah dikenal oleh masyarakat akan membuat produk tersebut mudah diterima, akhirnya daya belinya juga tinggi. Nah, lantas bagaimana cara membuat produk atau jasa Anda terkenal? Salah satunya adalah dengan menerapkan konsep 5A marketing.
Bagi yang baru mendengar, mungkin masih bingung dengan apa itu konsep 5A marketing. Untuk tahu lebih lanjut mengenai konsep pemasaran tersebut, yuk simak ulasan berikut ini!
Apa Itu Konsep 5A Marketing
Pernahkah Anda berpikir ada berapa orang yang menggunakan produk Anda kemudian merekomendasikannya kepada orang lain? Semakin banyak yang merekomendasikan sebuah produk, maka kemungkinan produk tersebut terjual dan terkenal akan semakin besar. Nah, konsep inilah yang terdapat pada 5A marketing.
Saat ini keputusan untuk membeli suatu produk atau tidak, lebih banyak dipengaruhi atau di-influence oleh orang lain. Jika dulu keputusan untuk menggunakan produk karena keinginan sendiri, saat ini justru tidak. Ada banyak influencer yang bisa memberikan banyak pengaruh terhadap keputusan seseorang terhadap sebuah produk.
Baca Juga : Yuk, Intip Perbedaan Paid Promote dan Endorse Berikut Ini!
Jika dulunya konsep 4A dalam marketing masih bisa digunakan, kini sudah tidak bisa digunakan lagi karena tidak relevan dengan kondisi masa kini. Konsep 4A terdiri dari Awareness (Mengenal), Attitude (Menyukai), Act (Membeli), Act Again (Membeli lagi). Konsep tersebut sudah tidak lagi cocok karena dengan perkembangan teknologi masa kini, keinginan seseorang untuk membeli produk dipengaruhi oleh pihak lain. Itulah mengapa muncul konsep 5A marketing.
5A marketing merupakan konsep pemasaran yang berorientasi pada konsumen berdasarkan daya tariknya terhadap produk atau merek tertentu. Dalam konsep 5A marketing, ditambahkan komponen Advocate yang berarti ajakan atau rekomendasi dari teman atau pihak luar. Konsep marketing ini dapat menjadi solusi atas berbagai permasalahan konsumen terhadap sebuah produk.
Sebagai contoh, saat hendak membeli produk, seseorang akan bertanya terlebih dahulu pada orang lain atau bisa juga mencari informasi melalui internet mengenai produk tersebut. Dengan melihat berbagai review orang lain tersebut, keputusan untuk membeli atau tidak akan tercipta.
Tahapan 5A Marketing
Nah, untuk Anda yang penasaran dengan komponen dan tahapan apa saja yang terdapat pada konsep 5A marketing, berikut detailnya:
1. Awareness
Tahapan 5A marketing yang pertama adalah awareness, yaitu ketika konsumen mulai menyadari atau sadar akan keberadaan bisnis Anda. Terdapat berbagai sumber yang membuat konsumen menjadi sadar, antara lain pengaruh teman, keluarga, iklan media sosial, serta komentar netizen di sosial media.
Untuk itulah, komponen awareness menjadi poin yang penting dan utama dalam marketing 5A karena hal pertama yang harus dibangun adalah kesadaran. Pada fase ini, Anda bisa membuat berbagai iklan atau promosi melalui sosial media yang menarik konsumen. Dengan iklan yang menarik, konsumen akan berkunjung ke toko online Anda dan melihat produk Anda.
Baca juga: Begini Cara Meningkatkan Traffic Bisnis Agar Cuan!
2. Appeal
Fase 5A marketing yang kedua adalah appeal, yaitu konsumen mulai tertarik dan mencari tahu produk Anda. Konsumen akan berkunjung ke website/toko online Anda sekedar untuk melihat produk apa saja yang ditawarkan.
Untuk itulah, Anda harus memastikan bahwa media sosial, toko online, serta website Anda aktif. Jangan sampai ketika konsumen berkunjung, tidak ada yang mereka lihat. Konsumen bisa saja balik kanan dan memilih produk kompetitor karena hal ini.
3. Ask
Berikutnya adalah tahapan ask, yaitu konsumen sudah tertarik dengan produk Anda. Konsumen pada tahap ini akan mulai bertanya mengenai produk yang ada di toko online Anda. Mereka mulai bertanya harga, varian produk, dan lainnya, Jika sudah sampai tahap ini, artinya strategi pemasaran yang Anda lakukan berhasil.
Pada tahap ini, Anda harus dapat menjawab berbagai pertanyaan konsumen dengan baik. Pastikan fitur Q&A pada toko online Anda aktif sehingga bisa menjawab pertanyaan konsumen. Pastikan juga Anda membalas dan merespon pesan konsumen melalui berbagai instrumen dengan cepat. Semakin cepat konsumen mendapatkan jawaban, maka kemungkinan mereka untuk membeli atau menggunakan produk Anda semakin besar.
4. Act
Act merupakan tahap yang paling menyenangkan, karena konsumen sudah mulai memesan dan melakukan pembayaran terhadap produk Anda. Pada fase ini Anda harus dapat memberikan layanan yang maksimal kepada konsumen agar mereka loyal terhadap bisnis Anda.
Dengan layanan yang baik dan fast respon, bukan tak mungkin konsumen akan membeli lagi atau bahkan merekomendasikan produk Anda kepada orang lain. Oleh sebab itu, pastikan produk Anda benar-benar baik dan berkualitas sehingga tidak mengecewakan konsumen.
Baca Juga : Optimalkan Customer Retention untuk Bisnis Anda, Jangan Lewatkan!
5. Advocate
Terakhir adalah tahap advocate, yaitu konsumen mulai merekomendasikan produk Anda kepada teman-teman dan juga keluarganya karena merasa puas dengan layanan Anda. Tentunya tahap ini sangat ditunggu-tunggu karena rekomendasi dari konsumen sangat berharga bagi bisnis Anda.
Ketika konsumen mencoba produk lalu merasa puas, mereka akan berada pada fase rekomendasi. Pastikan produk Anda benar-benar baik sehingga para konsumen bisa meyakinkan pihak lain untuk memakai produk Anda.
Nah, itulah konsep 5A marketing serta tahapan dan penerapannya dalam bisnis online yang perlu Anda tahu. Dengan menerapkan konsep tersebut, maka penjualan produk Anda akan semakin tinggi dan mampu meraih keuntungan yang maksimal. Selamat mencoba!